Daniel Mananta Minta Komentar Ahok Soal Aktingnya Di Film A Man Called Ahok

Nonton Film A Man Called Ahok, Ini Kesan Indro Warkop
Karena menurutnya selama ini warga Cianjur kesulitan dan terbebani karena jarak dan biaya. Tercetak lebih dari 1,5 juta kopi, Nonton Film Rudi Valinka banyak mendapatkan tawaran untuk mengadaptasi buku karangannya ini menjadi bentuk tontonan di layar lebar.
Dua movie ini seolah menjadi representasi persaingan di Pilpres 2019. Kedua movie tersebut bersaing ketat sejak dirilis bersamaan eight November lalu. “A Man Called Ahok” tercatat berhasil menjual sekitar 103 ribu tiket atau diasumsikan mendapatkan sekitar Rp 3,6 miliar. Sedangkan film “Hanum & Rangga” diketahui berhasil menjual forty five ribu tiket atau diasumsikan Rp 1,5 miliar.
Film yang diadaptasi dari buku karya Rudi Valinka dengan judul yang sama itu telah diputar di bioskop Indonesia pada eight November 2018. Film A Man Called Ahok bercerita tentang hubungan Ahok dengan ayahnya, Kim Nam. Mereka saling mengemukakan prinsip dan pandangan hidup sampai akhirnya Ahok terjun ke dalam dunia politik.
Veronica Tan yang kini jarang terlihat di layar kaca, menyempatkan diri untuk menonton movie yang berkisah tentang mantan suaminya. Sebelumnya, pasangan Ahok dan Veronica Tan resmi bercerai di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada 4 April 2018 lalu. Kendati demikian, Veronica tampak tidak segan untuk memberikan dukungannya terhadap movie A Man Called Ahok.
Film yang diproduksi oleh The United Team of Art ini sejak tayang perdana sudah menyedot animo publik. Terbukti dalam 4 hari penayangan, film ini mampu mencetak jumlah penonton cukup fantastis sebesar 587.747 orang. Daniel Mananta yang memerankan Ahok dewasa, dalam movie ini sangat tersentuh hingga menangis saat melihat keseluruhan jalan ceritanya. Ia mengaku, untuk pertama kalinya menonton movie yang melibatkan dirinya sendiri, A Man Called Ahok di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin (5/eleven). Film A Man Called Ahok juga menggambarkan bagaimana keluarga membentuk kepribadian seorang Ahok.
Di film ini saya juga menampilkan karakter Ahok dengan jujur namun dari sisi Iain yang tidak diketahui oleh orang banyak, yaitu saat ia berada di tengah keluarga, ujar Tuta. Film bertema keluarga ini A memang sebuah film drama yang didesain untuk membuat para penontonnya tersentuh. Ini benar sebuah film drama yang kita cuman meminjam cerita hidup dari Pak Ahok dan kita jadikan ini drama entertainment, dan pastinya untuk memberikan nilai-nilai tadi yang sudah diberitahukan, kata Daniel.
DANIEL Simeon Tumiwa yang juga kader dari Partai Solidaritas Indonesia mengajak warga Cianjur nonton bareng movie A Man Called Ahok di Cinema XXI Botani Square, Bogor, Rabu (5/12). Nonton bareng tersebut direncanakan dihadiri oleh 263 peserta, terdiri dari 243 warga Bogor dan 20 warga Cianjur. Namun berbanding terbalik dengan sang adik, Fifi Letty Tjahaja Purnama yang mengaku enggan menonton movie untuk menghormati Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok itu. Banyak juga warganet yang menyatakan menyesal bawa tisu sedikit, karena film ini ternyata penuh air mata. Sementara movie yang sudah tayang di bioskop tahun lalu atau lebih lama, biasanya punya kualitas lebih tajam dan jernih.
Website Nonton Film Indoxximovie: https://www.peoriadotcom.com
Film A Man Called Ahok sendiri adalah sebuah cerita tentang pembentukan karakter seorang anak yang dimulai dari keluarga. Film ini memiliki dua latar waktu yang berbeda, sehingga ada dua aktor untuk setiap tokoh yang dimainkan.
Banyak warganet yang mengaku kesulitan mendapatkan tiket movie ini, padahal A Man Called Ahok dirilis pada hari kerja, yang biasanya sepi penonton. Tampaknya banyak penikmat layar lebar yang dilanda penasaran besar untuk bisa menyaksikan langsung kisah hidup Ahok. Hingga kemarin, akun Instagram A Man Called Ahok menyebut, movie ini telah disaksikan 587.747 penonton. Film karya Sutradara Putrama Tuta ini menceritakan kehidupan Ahok di masa kecil hingga menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Meski movie Ahok tidak fokus ke politik, tetap saja terbawa tingginya tensi politik saat ini. Bahkan, film Ahok dibandingkan dengan film berjudul “Hanum & Rangga” yang diadaptasi dari novel karya Hanum Rais, putri Amien Rais.
Menurut Veronica, film tersebut memiliki nilai moral dan mendidik. Khususnya peran orangtua dalam mendidik Ahok dan saudara-saudaranya. “Enggak sempet nonton yang utuh, memang waktu di dalem Mako Brimob tim datang, diputerin, tapi belum matang punyalah, cuplikan-cuplikan itu, saya di rumah nonton sekali itu, baru saya dengar musiknya,” kata Ahok. Menjalin rumah tangga cukup lama dengan Ahok, Veronica tentunya menjadi salah satu saksi perjuangan putra Belitung tersebut dalam meniti karier politiknya.
Gaya Hidup Sehat, Corona Ogah Nempel
Dan jujur saya semakin yakin bahwa movie ini bukan hanya tentang Pak Ahok tetapi juga Kim Nam, ayah Ahok. Tadi ada hubungan dengan ayah, precisely jujur ya pas yang tadi adegan di meja makan terus flashback segala macam, itu beneran lho saya sampe nangis, kata presenter ini.
Itulah berita mengenai nonton film a man called ahok Selamat Menonton!